-->
Minggu, 20 Desember 2015

Bau Badan Karena Terlalu Banyak Makan Gorengan?

Bau Badan Karena Terlalu Banyak Makan Gorengan?
Anda sering merasakan kurang percaya diri dengan bau yang ditimbulkan oleh keringat anda? Sebenarnya bau yang hadir bukan dikarenakan jumlah keringat akan tetapi karena mikroorganisme seperti bakteri yang menempel pada tubuh anda. Beberapa orang bahkan menyalahkan gen, parfum yang murah dan juga pekerjaan seseorang yang memicu timbulnya bau badan. Dua jenis kelenjar memproduksi keringat. Kelenjar ekrin menutupi sebagian besar tubuh dan menghasilkan keringat yang  tidak berbau, sedangkan kelenjar apocrine di ketiak, alat kelamin dan kulit kepala rilis yaitu keringat lemak. Bakteri bercampur dengan keringat yang mengandung lemak, dan proses penguraian kimiawi dapat menyebabkan bau badan. Jika Anda memiliki bau badan yang tidak menyenangkan, beberapa ahli  menemukan bau badan berhubungan dengan penggunaan deodoran yang berlebih dan juga  beberapa kemungkinan komposisi biologis tubuh Anda, tetapi banyak juga ahli yang setuju bahwa bau badan dapat ditimbulkan karena makanan tertentu.

Salah satu makanan yang dapat memicu seseorang bau badan adalah gorengan, makanan yang sangat popular di kalangan masyarakat Indonesia. Gorengan dapat dengan mudah di dapatkan dimulai gorengan yang berada di tepi jalan hingga gorengan yang ditemui di resto tertentu. Gorengan sendiri adalah sebutan untuk cemilan yang prosesnya dengan cara digoreng dan termasuk pada jenis cemilan yang banyak diminati. Gorengan terdiri dari pisang goreng, bakwan,tahu, mendoan, singkong goreng dll.Tidak saja di Indonesia, di jepang gorengan seperti tempura sangat banyak diminati begitu juga dengan di negara barat seperti Inggris, Amerika Serikat dan Belgia yang lebih dikenal french fries.

Betulkah gorengan dapat menyebabkan bau badan? Gorengan merupakan salah satu makanan yang dapat memicu bau badan terkait dengan kandungan lemak yang berlebih yang dihasilkan dari proses memasaknya. Minyak yang digunakan berulang kali dalam metode memasaknya atau dikenal dengan minyak jelantah adalah minyak limbah yang tidak sehat. Minyak jelantah mengandung senyawa kimia yang bersifat karsiogenik atau penyebab kanker dan dapat menimbulkan masalah kesehatan seperti gangguan pencernaan. Gangguan pencernaan yang buruk akan memicu terjadinya penumpukan bakteri pada tubuh sehingga menimbulkan bau badan.

Selain itu bumbu gorengan yang menggunakan rempah rempah dengan bau yang sangat kuat seperti bawang, bumbu kari dll. Hal itu terkait dengan kandungan rempah rempah yang memiliki aroma menyengat dan sukar untuk dicerna sehingga menghasilkan gas sulfur yang diserap oleh darah dan menimbulkan bau mulut dan bau badan. Campuran daging yang terdapat di dalam gorengan akan memicu bau badan. Hal ini dikarenakan makan daging membutuhkan waktu lama dalam proses pencernaannya. Terhambatnya proses pencernaan akan mengakibatkan bau napas, bau badan juga menghambat proses buang air besar.

Walaupun demikian beberapa orang memiliki kelainan genetik yang disebut trimethylaminuria di mana tubuh tidak dapat memecah asam amino yang trimetilamina. Ini menyebabkan bau badan sewaktu trimetilamina menumpuk dalam tubuh. Meskipun kondisi ini jarang terjadi, jika Anda memiliki jenis bau badan, Anda dapat mencoba menghindari makanan yang mengandung asam amino dan prekursor. Adapun beberapa makanan lainnya  yang dapat memicu bau badan adalah sebagai berikut telur, hati, ginjal , seafood, minyak ikan , susu dari sapi yang makan gandum, kacang polong, buncis, kedelai dan produk kedelai, kacang, dan sayuran dari keluarga kubis.

Bau Badan Karena Terlalu Banyak Makan Gorengan? - Aneka Tips Memasak

Baca Juga Resep Lainnya di Bawah Ini:

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+